ANALISIS PROBLEM SOLVING KONSEP KHITBAH DI KELURAHAN MATAWOLOT

Amris, Alda (2022) ANALISIS PROBLEM SOLVING KONSEP KHITBAH DI KELURAHAN MATAWOLOT. Undergraduate (S1) thesis, Institut Agama Islam Negeri Sorong.

[thumbnail of 520718024_ALDA AMRIS.pdf] Text
520718024_ALDA AMRIS.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Khitbah merupakan proses awal yang harus dilalui sebelum melangkah pada pernikahan. Dalam pelaksanaan khitbah harus dilakukan sesuai ketentuan dan batasan-batasan yang telah ditentukan dalam syariat Islam. Namun, kenyataan di masyarakat Kelurahan Matawolot, tidak demikian. Hal tersebut terlihat dari acara lamaran yang dilakukan yang harus menggunakan cincin sebagai bentuk pengikat, padahal Islam tidak pernah mensyariatkan hal tersebut. Selanjutnya, pada proses pergaulan pasca khitbah masyarakat tidak lagi memperhatikan batasan-batasan sesuai syariat Islam, seperti melegalkan peminang dan terpinang berpergian berdua yang berujung pada kehamilan di luar pernikahan yang sah.

Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan dan data disajikan dalam bentuk deksriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan yuridis-empiris. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Adapun sumber data dalam penelitian ini ialah pelaku khitbah, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan petugas Kantor Urusan Agama Distrik Salawati yang ada di Kelurahan Matawolot.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Konsep khitbah di Kelurahan Matawolot dari segi proses dan pergaulan pasca khitbah tidak sesuai dengan ketentuan syariat Islam. Kedua, penyebab masalah tersebut dikarenakan beberapa hal yaitu; kurangnya pemahaman terkait konsep khitbah dalam Islam, rendahnya kontrol dari orang tua, rendahnya kontrol dari masyarakat, rendahnya pemahaman agama dari orang tua, anak-anak, dan masyarakat, rendahnya kepedulian orang tua terhadap pendidikan agama bagi anak, individualis, pergaulan yang semakin bebas mengikuti perkembangan zaman, kurangnya penyuluh agama di Kelurahan Matawolot. Adapun solusi yang ditawarkan pada masalah tersebut, yaitu; memulai perubahan pada diri sendiri, meningkatkan pemahaman agama dari anak-anak, orang tua, dan masyarakat, meningkatkan kontrol orang tua terhadap pergaulan anak, meningkatkan pengadaan kegiatan berbasis agama atau kajian keagamaan, khususnya membahas terkait konsep khitbah dalam Islam, meningkatkan kepedulian dari orang tua kepada anaknya, meningkatkan kepedulian masyarakat dengan masalah sosial kemasyarakatan, mengaktifkan remaja masjid dan karang taruna, meningatkan jumlah penyuluh agama, meningkatkan jumlah wadah atau tempat untuk menuntut ilmu agama, seperti Taman Pendidikan Al-Qur‟an, dan mengadakan sosialisasi tentang konsep khitbah dalam Islam.

Tipe Item: Skripsi/Tesis/Disertasi/Laporan D3 (Undergraduate (S1))
Subjects: 000 Kelas Umum
Lembaga/Fakultas/Jurusan: Fakultas Syariah dan Dakwah > Hukum Keluarga
Depositing User: Unnamed user with email perpustakaan@iainsorong.ac.id
Date Deposited: 26 Feb 2024 12:22
Last Modified: 26 Feb 2024 12:22
URI: https://repositori.iainsorong.ac.id/id/eprint/21

Actions (login required)

View Item
View Item